10 Slang Bahasa Inggris ini bisa bikin percakapan makin gaul, yuk dipakai

Minggu, 14 Maret 2021 | 06:30 WIB   Reporter: Tiyas Widya Septiana
10 Slang Bahasa Inggris ini bisa bikin percakapan makin gaul, yuk dipakai


EDUKASI - Menambahkan satu atau dua kata Bahasa Inggris sering dilakukan oleh remaja sekarang. Penambahan bahasa asing terutama Inggris, bisa menaikkan "derajat" percakapan sehari-hari. 

Sama seperti bahasa gaul di bahasa Indonesia, slang words tidak ada di dalam kamus bahasa resmi. 

Bahasa gaul biasa digunakan dalam percakapan informal bahasa Inggris. Remaja baik di Amerika Serikat, Inggris, bahkan di Indonesia menggunakan bahasa gaul dalam percakapan atau tulisan non-formal. 

Bahasa slang ada beberapa jenis di antaranya slang Amerika, British, hingga Australian. Menggunakan bahasa gaul membuat percakapan lebih keren dalam bahasa Inggris. 

Simak 10 bahasa gaul dalam bahasa Inggris di bawah ini. Daftar ini dihimpun dari Oprah Magazine dan Business Insider

  • Slay

Mengutip dari Cambridge Dictionary, arti slay sebenarnya adalah membunuh. Namun demikian, kata ini bisa digunakan untuk menunjukkan sebuah performa yang bagus. 

Do you know K-Pop band named Day6? They always slay every performance!

Kamu tahu band K-Pop bernama Day6? Mereka selalu menunjukkan performa yang menakjubkan!

Baca Juga: Google Indonesia sedang buka banyak lowongan kerja 2021, simak infonya

  • Bail atau ditch

Saat akan membatalkan rencana, Anda bisa menggunakan dua kata ini. Bail dan ditch digunakan secara informal untuk membatalkan sebuah rencana. 

I have so many tasks to do, I'm sorry we need to ditch our dinner.

Aku punya banyak tugas yang harus diselesaikan, maaf kita harus membatalkan makan malam kita. 

  • Cap dan no cap

Dalam arti sesungguhnya, cap berarti topi. Dalam bahasa slang Amerika, kata ini berarti mengatakan kebohongan. No cap berarti mengatakan hal jujur atau tidak berbohong. 

Let's talk no cap right now guys, we need to solve this problem.

Ayo kita bicara jujur kawan, kita perlu menyelesaikan masalah ini. 

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Terbaru