PARENTING - Tidak jarang ibu menyusui panik saat tahu ASI yang dihasilkan tidak berwarna putih seperti susu formula. Nyatanya, warna pada ASI memang tidak selalu putih seperti susu formula.
Tidak jarang warna ASI yang dihasilkan bisa berwarna kuning, hijau, hingga merah muda. Meskipun berwarna, ASI yang diberikan pada bayi belum tentu berbahaya untuk mereka.
Melansir dari What to Expect, warna ASI biasanya berwarna putih dengan sedikit warna kekuningan atau kebiruan, tergantung dengan lamanya memberi ASI.
Warna pada ASI bisa berubah tergantung dengan asupan makanan hingga tahapan menyusui.
Mari simak warna-warna ASI di bawah ini beserta artinya, dirangkum dari Very Well Family dan Healthline.
-
ASI berwarna kuning
Warna kuning pada ASI bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Saat beberapa hari setelah melahirkan, ASI yang diproduksi biasanya berwarna kuning.
ASI berwarna kuning pada awal-awal persalinan disebut dengan kolostrum. ASI ini mengandung banyak antibodi dan lebih pekat.
ASI yang dihasilkan bisa berwarna kuning jika Anda memakan sayuran atau buah yang berwarna kuning atau oranye.
Wortel, labu kuning, hingga jeruk bisa menambah warna kuning pada ASI Anda.
ASI perah yang dibekukan juga berubah warnanya menjadi kuning. Anda tidak perlu khawatir, ASI berwarna kuning saat dibekukan bukan berarti basi.
Baca Juga: Ada 4 macam jenis parenting beserta dampaknya, Anda termasuk yang mana?
-
ASI berwarna merah muda
Ada dua hal yang menyebabkan ASI berwarna merah muda. Pertama adalah konsumsi makanan berwarna merah seperti buah naga atau stroberi.
Jika Anda sering memakan buah-buahan tersebut, bisa jadi ASI yang dihasilkan berwarna pink.
Namun jika Anda tidak memakan buah naga atau stroberi tetapi ASI berwarna kemerahan, bisa saja ASI tercampur darah.
Darah bisa tercampur dengan ASI karena lupa pada puting atau luka pada kapiler dalam payudara.
Normalnya, ASI akan kembali normal setelah beberapa hari. Namun jika masih berwarna kemerahan, Anda sebaiknya menemui dokter.
-
ASI berwarna putih
ASI akan berwarna putih saat mengalami perubahan dari kolostrum ke mature milk.
Namun tidak semua ibu memiliki ASI yang berwarna putih. Tidak jarang ASI yang dihasilkan berwarna kekuningan terlebih dahulu, bening, kemudian baru benar-benar putih.
-
ASI berwarna hijau
Jika Anda gemar memakan sayuran hijau selama menyusui, ASI yang dihasilkan bisa berwarna hijau.
Anda tidak perlu khawatir karena ASI tersebut aman untuk kebutuhan bayi. Warna ASI akan kembali normal jika Anda merubah konsumsi makanan.
-
ASI berwarna hitam
Saat Anda mengkonsumsi obat seperti monocyline yang merupakan antibiotik.
Jika kebetulan Anda sedang sakit dan meminum obat tersebut, bisa jadi ASI yang dihasilkan berwarna hitam atau kecoklatan.
Ada baiknya untuk berkonsultasi dengan dokter tentang obat-obatan yang Anda minum.
Selanjutnya: Ini cara mendidik anak yang benar agar mereka sukses di masa depan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News