Ini buktinya, manusia purba Neanderthal lebih cerdas dari perkiraan sebelumnya

Kamis, 21 Mei 2020 | 21:01 WIB Sumber: Kompas.com
Ini buktinya, manusia purba Neanderthal lebih cerdas dari perkiraan sebelumnya

ILUSTRASI. Neanderthal memilih tulang hewan tertentu saat akan membuat alat penghalus kulit.(futurity.org)


SAINS -  Bukti-bukti kecerdasan sepupu kita, manusia Neanderthal, makin banyak ditemukan. Bukti baru mengungkapkan jika Neanderthal yang tinggal di Eropa dan Asia sekitar 40.000 tahun yang lalu memilih tulang hewan tertentu saat akan membuat alat penghalus kulit.

Temuan tersebut pun menunjukkan jika Neanderthal merupakan orang-orang yang memiliki kemampuan kognitif lebih dari yang diperkirakan sebelumnya.

Baca Juga: Tagar tertua berusia 73.000 tahun ditemukan di Afrika Selatan

Temuan tersebut merupakan hasil penelitian dari UC Davis yang mempelajari situs-situs di Prancis selatan.

Neanderthal yang tinggal di wilayah tersebut meninggalkan alat yang disebut lissoir, potongan tulang rusuk hewan dengan ujung yang dihaluskan untuk menggosok kulit binatang.

Lissoir ini sangat halus, sehingga jika hanya dengan melihatnya sangat sulit untuk mengetahui terbuat dari bahan apa.

Seperti dikutip dari Phys, Jumat (8/5/2020) peneliti kemudian menggunakan spektrometri massa yang sangat sensitif untuk melihat residu protein kolagen di tulang.

Baca Juga: Peneliti: Nenek moyang kita punah karena mereka malas

Hasilnya menunjukkan bahwa bahan untuk membuat lissoir merupakan tulang yang berasal hewan-hewan seperti bison dan aurochs, kerabat liar dari sapi yang sekarang sudah punah.

Jadi bisa dikatakan Neanderthal hanya menggunakan iga dari jenis hewan tertentu untuk membuat alat tersebut.

"Saya pikir ini menunjukkan bahwa Neanderthal benar-benar tahu apa yang mereka butuhkan. Mereka sengaja mengambil tulang rusuk yang lebih besar ketika kebetulan sedang berburu atau bahkan menyimpan dalam waktu yang lama," kata Naomi Martisius, peneliti di UC Davis.

Iga dari hewan-hewan seperti bison dan aurochs memang lebih besar dan kaku, membuatnya lebih cocok untuk menggosok kulit tanpa aus maupun patah. Temuan ini telah diterbitkan di jurnal Scientific Reports.  (Kontributor Sains, Monika Novena)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Manusia Purba Neanderthal Lebih Cerdas dari Perkiraan Kita, Ini Buktinya"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Noverius Laoli

Terbaru