EMITEN - Ada banyak sekali manfaat kacang mete bagi kesehatan tubuh. Kacang mete biasanya dijadikan camilan. Selain itu, kacang mete juga sering dijadikan campuran pada makanan ataupun kue.
Kacang mete sebenarnya adalah biji dari jambu mete atau di Indonesia dikenal pula dengan jambu monyet. Bijinya terletak di bagian bawah jambu dengan ciri khasnya berbentuk melengkung dan runcing.
Baca Juga: Mencegah Penyakit Kronis, Ini 6 Manfaat Jagung Manis yang Kaya Antioksidan
Dalam prosesnya, biji mete akan dipisahkan dari buah jambu monyet yang sudah matang. Kemudian bijinya ini akan diproses, baik digoreng maupun disangrai untuk dijadikan kacang mete.
Manfaat kacang mete yang banyak ini lantaran biji buah jambu monyet ini memiliki banyak kandungan vitamin dan mineral penting yang dibutuhkan tubuh.
Lantas, apa saja manfaat kacang mete bagi kesehatan?
Baca Juga: 7 Sayuran Rendah Kalori yang Baik Dikonsumsi saat Diet
Kandungan nutrisi kacang mete
Kacang mete juga merupakan sumber yang sangat baik untuk:
- Magnesium
- Mangan
- Fosfor
- Seng
- Vitamin B6
- Vitamin K
Baca Juga: Susah Tidur di Malam Hari? 7 Makanan dan Minuman yang Bisa Bantu Anda Cepat Tidur
Satu porsi kacang mete 1 ons mengandung:
- Kalori: 165
- Protein: 4 gram
- Lemak: 14 gram
- Karbohidrat: 9 gram
- Serat: Kurang dari 1 gram
- Gula: 1 gram
Baca Juga: Asik! Makan Kacang Secara Teratur Tidak Bikin Berat Badan Naik
Manfaat kacang mete
Nah, berikut ini sederet manfaat makan kacang mete sebagaimana dilansir dari WebMD dan Medical News Today:
1. Penurun kadar kolesterol
Manfaat kacang mete bagi kesehatan salah satunya yakni sebagai penurun kolesterol. Selama ini, kacang mete dikenal memiliki kandungan lemak jenuh.
Baca Juga: Makanan dan minuman yang Baik untuk Menjaga Kesehatan Empedu
Namun, ternyata kandungan lemak dalam kacang mete tidak terlalu banyak dan aman dikonsumsi dalam batas ideal.
Sebagian besar lemak dalam kacang mete berasal dari asam stearat, yang diyakini para ahli berdampak netral pada kolesterol darah.
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang makan seporsi kecil kacang mete setiap hari mengalami penurunan kecil kadar kolesterol jahat.
Baca Juga: Netralkan Asam Lambung dengan 6 Minuman Ini
2. Mencegah penyakit jantung
Selain menurunkan kadar kolesterol jahat, manfaat makan kacang mete juga dapat membantu mencegah penyakit jantung karena mengandung magnesium yang tinggi.
Asupan magnesium yang tepat dalam aliran darah dapat mengurangi risiko penyakit jantung iskemik. Penyakit ini muncul akibat jantung tidak menerima cukup darah.
Baca Juga: Asam Lambung Langsung Keok dengan 6 Minuman Ini
Asam lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda yang ditemukan dalam kacang mete dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dan trigliserida. Hal ini mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, stroke, dan serangan jantung.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam British Journal of Nutrition menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi kacang mete lebih dari empat kali per minggu memiliki risiko penyakit jantung koroner 37% lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak pernah mengonsumsi kacang mete.
Baca Juga: Kacang Mete Baik atau Buruk untuk Penderita Asam Urat Tinggi?
3. Pencegahan stroke
Magnesium dalam kacang mete dapat membantu mengurangi risiko stroke. Khasiat mineral magnesium ini paling menonjol untuk stroke hemoragik, yang diakibatkan oleh pembuluh yang melemah yang menumpahkan darah ke jaringan otak saat pecah.
4. Pencegahan diabetes
Manfaat kacang mete juga bisa untuk mencegah diabetes. Kacang mete rendah karbohidrat, terutama dibandingkan dengan makanan ringan umum lainnya.
Hal ini membatasi dampaknya pada gula darah, menjadikannya pilihan yang bagus untuk penderita diabetes tipe 2, serta mereka yang ingin mencegah kondisi tersebut.
Baca Juga: 6 Jenis Minuman Ini Bisa Bikin Asam Lambung Tak Berkutik
5. Kaya nutrisi
Manfaat kacang mete bagi kesehatan tentunya adalah kandungan nutrisinya yang begitu lengkap. Kacang mete adalah sumber lemak sehat yang luar biasa, termasuk jenis lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda.
Kacang mete juga merupakan sumber protein sederhana. Untuk alasan ini, kacang mete sering dikonsumsi para vegan yang menghindari makan daging.
Baca Juga: Camilan Sehat, Inilah Manfaat dan Kandungan Nutrisi Kacang Mete untuk Kesehatan
6. Penurun berat badan
Manfaat kacang mete juga bisa dikonsumsi bagi mereka yang ingin diet atau menurunkan berat badan. Rutin mengonsumsi kacang mete dikaitkan dengan pengeluaran energi yang lebih tinggi saat istirahat.
Hal ini bisa berdampak pada penurunan berat badan. Sebuah studi yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition pada 2004 menemukan bahwa wanita yang dilaporkan jarang makan kacang mete memiliki kenaikan berat badan lebih besar dibandingkan wanita yang mengonsumsi kacang ini dua kali atau lebih dalam seminggu.
Jangka waktu penelitian tersebut selama 8 tahun. Para peneliti menyimpulkan bahwa makan kacang mete tidak menyebabkan penambahan berat badan. Namun, dapat membantu menjaga berat badan yang sehat.
Baca Juga: Kacang Mete Bisa Memicu Asam urat Tinggi?
7. Kesehatan tulang
Manfaat kacang mete salah satunya sebagai sumber banyak mineral tembaga (copper). Satu ons kacang mete mengandung 622 mikrogram tembaga.
Untuk orang dewasa berusia 19 tahun ke atas, asupan tembaga yang dianjurkan setiap hari adalah 900 mikrogram.
Kekurangan tembaga yang parah dikaitkan dengan kepadatan mineral tulang yang lebih rendah dan peningkatan risiko osteoporosis.
Baca Juga: Migrain Tidak Sembuh? Ini 4 Makanan yang Bisa Mengatasi Migrain Secara Alami
Tembaga juga memainkan peran penting dalam pemeliharaan kolagen dan elastin, komponen struktural utama tubuh. Tanpa tembaga yang cukup, tubuh tidak dapat mengganti jaringan ikat yang rusak atau kolagen yang membentuk perancah tulang.
Magnesium dalam kacang mete juga penting untuk pembentukan tulang karena membantu penyerapan kalsium ke dalam tulang. Mangan, mineral lain dalam kacang mete, telah terbukti mencegah osteoporosis dikombinasikan dengan kalsium dan tembaga.
Nah, itulah sederet manfaat kacang mete bagi kesehatan. Dengan beragam kebaikannya bagi tubuh, maka tak ada salahnya memasukan makanan ini dalam menu harian Anda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
