JALAN KAKI - Jakarta. Jangan malas untuk olahraga rutin setiap hari meskipun hanya jalan kaki. Nyatanya, ada banyak manfaat jalan kaki bagi kesehatan yang terbukti secara medis.
Manfaat jalan kaki bagi kesehatan sangat besar. Tak heran, banyak pakar kesehatan menyarankan kita untuk rutin jalan kaki setiap hari.
Jalan kaki adalah olahraga murah dan paling mudah dilakukan. Meski demikian, manfaat jalan kaki sangat besar untuk kesehatan tubuh.
Dilansir dari website resmi Kementerian Kesehatan, manfaat jalan kaki untuk kesehatan sudah diakui sejak zaman Yunani kuno. Dokter jaman Yunani kuno Hippokrates sudah mengatakan, "Berjalan adalah obat yang paling baik".
Salah satu manfaat olahraga jalan kaki tanpa henti selama 15-30 menit per hari bisa mengubah penampilan dan membuat tubuh tambah sehat. Lalu apa saja manfaat olahraga jalan kaki lainnya?
Berikut manfaat berjalan kaki:
Mencegah penyakit jantung
Manfaat olahraga jalan kaki yang pertama adalah mencegah penyakit jantung. Menurut Asosiasi Jantung Amerika, olahraga jalan kaki sama efektifnya seperti berlari dalam hal pencegahan penyakit jantung dan stroke. Aktivitas ini membantu mencegah penyakit jantung dengan menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol serta memperlancar sirkulasi darah.
Baca Juga: Manfaat Renang, Tidak Hanya Untuk Kesehatan Badan, Tapi Juga Pikiran
Menenangkan pikiran
Manfaat olahraga jalan kaki yang kedua adalah menenangkan pikiran. Jika olahraga jalan kaki bisa memperbaiki simtom depresi pada pasien yang menderita penyakit itu, bayangkan bagaimana besarnya dampak positif olahraga jalan kaki jika orang hanya merasa suasana hati tidak senang atau lelah secara mental. Ini tentu bisa memperbaiki "bad mood.
Perubahan positif pada otak
Manfaat olahraga jalan kaki yang ketiga adalah memberikan sentimen positif pada otak. Sebuah studi mengungkap, olahraga jalan kaki membantu mencegah pikun, mengurangi risiko Alzheimer dan memperbaiki kesehatan mental. Ini juga mengurangi stres mental dan menjaga kadar endorfin tinggi dalam tubuh.
Memperbaiki penglihatan
Manfaat olahraga jalan kaki yang keempat adalah memperbaiki penglihatan. Mungkin kedengarannya aneh, mengingat mata tampak tidak berhubungan dengan kaki. Tapi berjalan juga memberi keuntungan bagi mata. Karena bisa membantu memerangi glaukoma, penyakit yang disebabkan cairan terkumpul di bagian depan mata dan meningkatkan tekanan atas syaraf penglihatan.
Menambah volume paru-paru
Manfaat olahraga jalan kaki yang kelima adalah menambah volume paru-paru. olahraga jalan kaki adalah olah raga aerobik yang meningkatkan jumlah oksigen dalam peredaran darah dan membantu melatih paru-paru, selain dari menghilangkan racun hal lain yang harus dibuang. Karena orang bernafas lebih dalam dan lebih baik, penyakit paru-paru juga bisa diatasi.
Menambah kekuatan otot
Manfaat olahraga jalan kaki yang keenam adalah menambah kekuatan otot. Kekuatan otot juga bisa ditingkatkan, demikian halnya dengan pengurangan bobot tubuh. Jika orang berjalan 10.000 langkah setiap harinya, itu sama dengan berlatih di fitness centre, apalagi jika orang juga berjalan mendaki. Ditambah lagi, kemungkinan mendapat cedera lebih kecil.
Efek positif bagi pankreas
Manfaat olahraga jalan kaki yang ketujuh adalah baik untuk pankreas. Menurut studi, ternyata olahraga jalan kaki efek positifnya bagi pankreas lebih besar daripada jika orang berlari. Menurut studi, sekelompok orang yang olahraga jalan kaki dalam enam bulan menunjukkan peningkatan daya tahan terhadap glukosa enam kali lipat dibanding mereka yang berlari.
Mencegah Diabetes
Manfaat olahraga jalan kaki yang kedelapan adalah mencegah diabetes. Dengan membiasakan olahraga jalan kaki sekitar 6 km per jam, waktu tempuh sekitar 50 menit, ternyata dapat menunda atau mencegah berkembangnya diabetes Tipe 2, khususnya pada mereka yang bertubuh gemuk (National Institute of Diabetes and Gigesive & Kidney Diseases). Sebagaimana kita tahu bahwa kasus diabetes yang dapat diatasi tanpa perlu minum obat, bisa dilakukan dengan memilih gerak badan rutin berkala. Selama gula darah bisa terkontrol hanya dengan cara bergerak badan (brisk walking), obat tidak diperlukan. Itu berarti bahwa olahraga jalan kaki tergopoh-gopoh sama manfaatnya dengan obat antidiabetes.
Menurunkan Risiko Terkena Stroke
Manfaat olahraga jalan kaki yang kesembilan adalah menurunkan risiko stroke. Kendati manfaat olahraga jalan kaki tergopoh-gopoh terhadap stroke pengaruhnya belum senyata terhadap serangan jantung koroner, beberapa studi menunjukkan hasil yang menggembirakan. Tengok saja bukti alami nenek-moyang kita yang lebih banyak melakukan kegiatan olahraga jalan kaki setiap hari, kasus stroke zaman dulu tidak sebanyak sekarang. Salah satu studi terhadap 70 ribu perawat (Harvard School of Public Health) yang dalam bekerja tercatat melakukan kegiatan olahraga jalan kaki sebanyak 20 jam dalam seminggu, risiko mereka terserang stroke menurun duapertiga.
Menekan Risiko Serangan Jantung.
Manfaat olahraga jalan kaki yang ke-10 adalah menekan risiko serangan jantung. Otot jantung membutuhkan aliran darah lebih deras (dari pembuluh koroner yang memberinya makan) agar bugar dan berfungsi normal memompakan darah tanpa henti.
Untuk itu, otot jantung membutuhkan aliran darah yang lebih deras dan lancar. olahraga jalan kaki tergopoh-gopoh memperderas aliran darah ke dalam koroner jantung. Dengan demikian kecukupan oksigen otot jantung terpenuhi dan otot jantung terjaga untuk bisa tetap cukup berdegup.
Bukan hanya itu. Kelenturan pembuluh darah arteri tubuh yang terlatih menguncup dan mengembang akan terbantu oleh mengejangnya otot-otot tubuh yang berada di sekitar dinding pembuluh darah sewaktu melakukan kegiatan olahraga jalan kaki tergopoh-gopoh itu. Hasil akhirnya, tekanan darah cenderung menjadi lebih rendah, perlengketan antarsel darah yang bisa berakibat gumpalan bekuan darah penyumbat pembuluh juga akan berkurang.
Lebih dari itu, kolesterol baik (HDL) yang bekerja sebagai spons penyerap kolesterol jahat (LDL) akan meningkat dengan olahraga jalan kaki tergopoh-gopoh. Tidak banyak cara di luar obat yang dapat meningkatkan kadar HDL selain dengan bergerak badan. olahraga jalan kaki tergopoh-gopoh tercatat mampu menurunkan risiko serangan jantung menjadi tinggal separuhnya.
Berat badan stabil.
Manfaat olahraga jalan kaki yang ke-11 adalah menjaga stabilitas berat badan. Ternyata dengan membiasakan olahraga jalan kaki rutin, laju metabolisme tubuh ditingkatkan. Selain sejumlah kalori terbuang oleh aktivitas berjalan kaki, kelebihan kalori yang mungkin ada akan terbakar oleh meningkatnya metabolisme tubuh, sehingga kenaikan berat badan tidak terjadi.
Menurunkan berat badan
Manfaat olahraga jalan kaki yang ke-12 adalah menurunkan berat badan. Selain berat badan dipertahankan stabil, mereka yang mulai kelebihan berat badan, bisa diturunkan dengan melakukan kegiatan olahraga jalan kaki tergopoh-gopoh itu secara rutin. Kelebihan lemak di bawah kulit akan dibakar bila rajin melakukan kegiatan olahraga jalan kaki cukup laju paling kurang satu jam.
Memperkuat sendi dan tulang
Manfaat olahraga jalan kaki yang ke-13 adalah memperkuat sendi dan tulang. olahraga jalan kaki secara teratur bisa meningkatkan mobilitas sendi, mencegah menurunnya masa tulang, bahkan juga mengurangi risiko keretakan. Arthritis Foundation menyarankan berjalan setiap hari secara moderat sedikitnya 30 menit per hari untuk mengurangi sakit pada sendi, juga kaku dan peradangan.
Memperbaiki pencernaan
Manfaat olahraga jalan kaki yang ke-14 adalah memperbaiki pencernaan. olahraga jalan kaki 30 menit per hari juga bisa mengurangi risiko kanker usus di masa depan, tetapi juga memperbaiki pencernaan.
Saat olahraga jalan kaki badan bergerak ikut melancarkan peristaltik usus, sehingga buang air besar lebih tertib. Kanker usus dicetuskan pula oleh tertahannya tinja lebih lama di saluran pencernaan. Studi lain juga menyebutkan peran olahraga jalan kaki terhadap kemungkinan penurunan risiko terkena kanker payudara.
Menghilangkan sakit punggung
Manfaat olahraga jalan kaki yang ke-15 adalah menghilangkan sakit punggung. olahraga jalan kaki bisa jadi "penyelamat" bagi mereka yang mengalami sakit punggung saat melakukan olah raga lebih berat. olahraga jalan kaki mendorong perbaikan sirkulasi darah di dalam struktur tulang belakang dan memperbaiki postur tubuh dan fleksibilitas yang vital bagi kesehatan tulang belakang.
Mencegah osteoporosis
Manfaat olahraga jalan kaki yang ke-16 adalah mencegah osteoporosis. Dengan gerak badan dan olahraga jalan kaki cepat, bukan saja otot-otot badan yang diperkokoh, melainkan tulang-belulang juga. Untuk metabolisme kalsium, bergerak badan diperlukan juga, selain butuh paparan cahaya matahari pagi.
Tak cukup ekstra kalsium dan vitamin D saja untuk mencegah atau memperlambat proses osteoporosis. Tubuh juga membutuhkan gerak badan dan memerlukan waktu paling kurang 15 menit terpapar matahari pagi agar terbebas dari ancaman osteoporosis.
Mereka yang melakukan gerak badan sejak muda, dan cukup mengonsumsi kalsium, sampai usia 70 tahun diperkirakan masih bisa terbebas dari ancaman pengeroposan tulang.
Itulah 16 manfaat berjalan kaki. Sudahkan Anda rutin jalan kaki setiap hari?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
