CARI TAHU - Simak sejarah Jam Tangan Rolex yang menjadi merek arloji mewah di dunia. Pada Jumat, 6 Juni 2025, Presiden Prabowo Subianto memberi kejutan spesial kepada skuad Timnas Indonesia setelah kemenangan 1‑0 melawan China dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 di GBK.
Prabowo menghadiahi masing‑masing pemain dengan Rolex GMT‑Master II, arloji mewah yang dikenal karena dual timezone dan bezel 24‑jam.
Unggahan Instagram pemain Timnas Justin Hubner memudahkan pencarian model Rolex GMT‑Master II. Arloji mewah ini diperkirakan memiliki nilai pasar antara Rp190 juta hingga Rp255 juta per unit.
Lalu, seperti apa sejarah brand Jam Tangan Rolex yang menjadi salah satu arloji mahal? Cek informasi menarik selengkapnya.
Baca Juga: 7 Jam Tangan Paling Laris di Dunia, Ada Apple Watch Sampai Rolex
Sejarah dan Perkembangan Rolex
Rolex didirikan oleh Hans Wilsdorf, seorang pengusaha asal Jerman, bersama dengan rekannya Alfred Davis. Perusahaan ini pertama kali berdiri di London pada tahun 1905 dengan nama Wilsdorf and Davis.
Nama "Rolex" baru resmi digunakan pada 1908 dan terdaftar sebagai merek dagang. Wilsdorf memilih nama itu karena pendek, mudah diucapkan dalam berbagai bahasa, dan cukup kecil untuk ditulis di pelat jam.
Berikut garis besar perjalanan Rolex dari masa ke masa, dilansir dari laman History.
Baca Juga: Influencer yang Hadiahkan Jam Rolex ke Trump Kini Rugi US$10 Juta Gara-Gara Tarif AS
Tahun 1905–1920: Awal Mula
Hans Wilsdorf ingin membuat jam tangan kecil yang akurasi tinggi, meskipun saat itu jam tangan dianggap kurang akurat dibanding jam saku. Ia menggunakan mesin jam dari perusahaan Swiss Aegler.
Pada 1910, Rolex menjadi jam tangan pertama yang mendapatkan sertifikasi kronometer Swiss (sertifikasi akurasi resmi).
Baru pada tahun 1920, Rolex pindah ke untuk berpusat ke Jenewa, Swiss yang menjadi salah satu sentra industri jam dunia.
Tahun 1926–1945: Inovasi Besar
- 1926: Rolex menciptakan Oyster, jam tangan tahan air pertama di dunia.
- 1931: Memperkenalkan pergerakan otomatis (perpetual rotor) – cikal bakal jam otomatis modern.
- 1945: Meluncurkan Rolex Datejust, jam tangan pertama dengan tampilan tanggal otomatis.
Baca Juga: Ini 5 Merek Jam Tangan Mewah Selain Rolex, Cocok untuk Koleksi & Investasi
Tahun 1950–1970: Rolex sebagai Jam Profesional
Muncul berbagai model ikonik:
- Submariner (1953) – jam penyelam pertama tahan air hingga 100 meter.
- GMT-Master (1955) – dibuat untuk pilot Pan-Am agar bisa membaca dua zona waktu.
- Day-Date (1956) – jam pertama yang menampilkan tanggal dan hari lengkap.
- Rolex mulai diasosiasikan dengan petualang, penyelam, pilot, dan pebisnis sukses.
Tahun 1980–Sekarang: Simbol Status dan Koleksi
Jam tangan Rolex terus meningkatkan teknologi dan material, termasuk menggunakan emas 18 karat, platinum, dan ceramic bezel. Rolex kini tidak hanya dilihat sebagai alat waktu, tetapi juga simbol status, investasi, dan gaya hidup mewah.
Baca Juga: Erajaya Active Lifestyle Tambah Jaringan Garmin Brand Store dengan Lokasi Baru di BSD
Kenapa Jam Tangan Rolex Mahal?
Ada beberapa alasan utama:
1. Material Berkualitas Tinggi
Rolex menggunakan bahan eksklusif, seperti emas padat, platinum, dan baja 904L (lebih tahan korosi dibanding 316L biasa). Adanya tambahan berlian dan batu mulia dipasang oleh ahli gemologi internal mereka.
2. Mesin dan Teknologi Presisi
Semua mesin jam dibuat dan dirakit in-house (tidak outsourcing). Penggunaan teknologi eksklusif seperti Parachrom hairspring dan Chronergy escapement untuk presisi tinggi.
3. Proses Produksi yang Ketat
Setiap jam tangan diuji secara manual dan otomatis selama berhari-hari untuk memastikan presisi, ketahanan air, dan kualitas.
Baca Juga: Garmin Venu 3 vs Samsung Galaxy Watch 7, Mana yang Paling Bagus?
4. Inovasi dan Sertifikasi
Banyak model Rolex adalah yang pertama di dunia dalam kategori tertentu. Semua jam bersertifikasi COSC chronometer dan bahkan punya sertifikasi Superlative Chronometer yang lebih ketat.
5. Brand Image dan Eksklusivitas
Setiap seri Rolex diproduksi terbatas seiring dengan permintaan tinggi, sehingga menyebabkan kenaikan harga dari pasar retail.
Selain itu, strategi pemasaran kuat dan warisan sejarah menjadikan Rolex simbol prestise global.
6. Nilai Investasi
Banyak model Rolex, seperti Submariner, Daytona, dan GMT-Master II, meningkat nilainya dari tahun ke tahun. Rolex dianggap sebagai aset kolektibel, bukan sekadar jam.
Tentunya, menarik untuk disimak perkembangan segmen arloji mewah termasuk Rolex di masa depan.
Demikian informasi terkait rangkaian sejarah Jam Tangan Rolex yang menjadi merek arloji mewah di dunia.
Tonton: Indonesia Belum Diakui Sebagai Anggota OECD, Prosesnya Masih Panjang
Selanjutnya: Berseteru dengan Trump, Kekayaan Elon Musk Menguap Rp 434 Triliun dalam Sehari
Menarik Dibaca: Kumpulan Link Twibbon Hari Laut Sedunia 2025 Lengkap dengan Quotes Inspiratif
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News