PERGURUAN TINGGI - Siswa yang ingin melanjutkan pendidikan di Universitas Indonesia (UI) melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022, sebaiknya melihat daftar jurusan-jurusan terketat di seleksi tahun lalu.
UI merupakan salah satu universitas terbaik di Indonesia dan banyak diincar oleh siswa. Setiap tahunnya ribuan siswa mendaftar di berbagai jalur penerimaan mahasiswa baru (PMB) agar bisa berkuliah di UI.
Terdapat 64 jurusan atau program studi (prodi) yang terdiri atas 32 jurusan Saintek dan 32 jurusan Soshum di UI yang bisa dipilih siswa di SNMPTN.
Sebagai bahan pertimbangan memilih jurusan, berikut ini daftar 15 jurusan Saintek paling ketat di UI pada SNMPTN 2021, dirangkum dari situs SIMAK UI.
Baca Juga: Lowongan Kerja Terbaru 2022 di BUMN Ini, Simak Persyaratannya
Jurusan saintek terketat di UI SNMPTN 2021
1. Pendidikan Dokter
Jumlah pendaftar SNMPTN 2021: 1.177
Keketatan: 3,06%
2. Arsitektur
Jumlah pendaftar SNMPTN 2021: 327
Keketatan: 3,06%
3. Arsitektur Interior
Jumlah pendaftar SNMPTN 2021: 249
Keketatan: 4,02%
4. Aktuaria
Jumlah pendaftar SNMPTN 2021: 284
Keketatan: 4,23%
5. Ilmu Komputer
Jumlah pendaftar SNMPTN 2021: 674
Keketatan: 4,45%
6. Farmasi
Jumlah pendaftar SNMPTN 2021: 368
Keketatan: 4,89%
Baca Juga: 19 Kampus Terbaik di Indonesia Versi THE WUR 2022, UI Peringkat Pertama
7. Teknik Industri
Jumlah pendaftar SNMPTN 2021: 448
Keketatan: 4,91%
8. Statistika
Jumlah pendaftar SNMPTN 2021: 244
Keketatan: 4,92%
9. Gizi
Jumlah pendaftar SNMPTN 2021: 273
Keketatan: 5,13%
10. Sistem Informasi
Jumlah pendaftar SNMPTN 2021: 580
Keketatan: 5,17%
11. Teknik Biomedis
Jumlah pendaftar SNMPTN 2021: 142
Keketatan: 5,63%
12. Matematika
Jumlah pendaftar SNMPTN 2021: 218
Keketatan: 6,42%
Baca Juga: Ini Tips Work Life Balance yang Tepat, Pekerja Penting untuk Tahu
13. Teknik Sipil
Jumlah pendaftar SNMPTN 2021: 274
Keketatan: 6,57%
14. Pendidikan Dokter Gigi
Jumlah pendaftar SNMPTN 2021: 323
Keketatan: 6,81%
15. Ilmu Kesehatan Masyarakat
Jumlah pendaftar SNMPTN 2021: 439
Keketatan: 6,83%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News