KESEHATAN - Batu ginjal adalah pengkristalan zat sisa yang terjadi di ginjal. Penderita membutuhkan obat batu ginjal supaya kondisi kesehatan tak memburuk
Saat ukuran batu ginjal masih kecil, penderitanya tak merasakan apa pun. Namun, saat ukurannya membesar, penderita memerlukan obat batu ginjal.
Batu ginjal yang berukuran besar dapat menyumbat saluran kemih di tubuh. Akibatnya, penderita akan merasakan sakit, muntah, hingga pendarahan.
Masalahnya, batu ginjal bisa kembali terbentuk meski Anda sudah pernah berhasil membersihkannya. Mengutip dari Healthline, kemungkinan batu ginjal terbentuk lagi selama lima hingga 10 tahun adalah 50%.
Maka dari itu, penting untuk mencoba berbagai macam hal supaya risiko tersebut bisa Anda hindari. Termasuk, menggunakan obat batu ginjal dari bahan alami.
Baca Juga: 6 Manfaat seledri sebagai obat herbal untuk batuk sampai asam urat
Asam sitrat
Obat batu ginjal pertama yang bisa Anda konsumsi adalah asam sitrat. Anda bisa mendapat asupan asam sitrat dari buah-buah, apalagi yang memiliki rasa asam, seperti lemon atau jeruk nipis.
Asam sitrat dapat menyatu dengan kalsium sehingga mengurangi risiko pengkristalan.
Jika Anda sudah memiliki batu ginjal, asam sitrat akan menempel pada batu ginjal itu sehingga ukurannya tak akan membesar dan bisa segera dikeluarkan melalui urin. Cobalah untuk mengonsumsi buah dengan rasa asam secara rutin.
Kalsium
Meski salah satu mineral pembentuk batu ginjal adalah kalsium, tapi Anda tetap perlu memenuhi kebutuhan tubuh akan kalsium. Menurut sebuah penelitian, mengonsumsi 1.200 mg kalsium per hari mampu menurunkan 50% risiko pembentukan batu ginjal lagi dalam lima tahun.
Untuk orang dewasa, cobalah untuk mengonsumsi minimal 1.000 mg kalsium per hari. Jumlah tersebut bisa bertambah hingga 1.200 mg kalsium per hari jika usia sudah lebih dari 50 tahun. Makanan yang mengandung banyak kalsium adalah susu, yogurt, dan keju.
Baca Juga: Fungsi kelenjar prostat dan gangguan yang bisa Anda alami
Magnesium
Obat batu ginjal selanjutnya yang bisa Anda pilih adalah makanan yang menagndung magnesium. Jenis mineral itu mampu mengurangi penyerapan asam oksalat dalam usus sehingga pembentukan batu ginjal pun bisa dicegah.
Cobalah untuk mengonsumsi 420 mg magnesium per hari dengan makan alpukat, tahu, kacang-kacangan, dan sumber magnesium yang lain. Meski demikian, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan hal itu.
Selanjutnya: Gejala, penyebab, dan cara mencegah infeksi ginjal yang perlu Anda tahu
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
