Mengapa Kamitetep Sering Muncul di Rumah Lembap? Ini Penjelasannya

Sabtu, 11 Oktober 2025 | 12:09 WIB
Mengapa Kamitetep Sering Muncul di Rumah Lembap? Ini Penjelasannya

ILUSTRASI. Mengapa Kamitetep Sering Muncul di Rumah Lembap? Ini Penjelasannya


Sumber: Protect Pest Control,Free Malaysia Today  | Editor: Tiyas Septiana

KONTAN.CO.ID -  Pernah menemukan benda kecil berbentuk lonjong dan berwarna abu-abu menempel di dinding rumah? Jangan anggap sepele, karena itu kemungkinan besar adalah kamitetep, serangga kecil yang bisa merusak cat tembok maupun kain di rumah.

Kamitetep, atau dikenal secara ilmiah sebagai Phereoeca uterella, merupakan jenis ngengat kecil yang melindungi dirinya dengan sarang berbentuk tabung dari debu, serat, dan jaring laba-laba.

Mengutip dari Picture Insect, platform edukasi serangga, hewan ini biasanya menempel di dinding, langit-langit, hingga furnitur kayu.

Serangga ini berkembang biak di area lembap dan berdebu, terutama di sudut-sudut rumah yang jarang dibersihkan. Jika dibiarkan, kamitetep dapat berkembang dalam jumlah besar dan sulit dikendalikan.

Baca Juga: Temuan Penunggak Pajak Capai Ribuan Kasus, DJP Akan Fokus Kejar Penunggak Pajak Besar

Dampak Kamitetep di Rumah

Dilansir dari Free Malaysia Today, kamitetep bisa merusak lapisan cat, dinding, serta permukaan furnitur. Mereka memakan serat alami seperti wol, kapas, dan debu organik. Kehadiran kamitetep juga menandakan rumah memiliki kelembapan tinggi atau kurang bersih.

Selain mengganggu estetika ruangan, kamitetep juga bisa menyebabkan iritasi ringan atau gatal pada kulit bagi sebagian orang yang sensitif.

Siklus Hidup Kamitetep

Kamitetep termasuk keluarga ngengat yang mengalami metamorfosis sempurna, terdiri dari empat tahap: telur, larva, pupa, dan dewasa.

  • Telur: Betina bertelur di celah sempit seperti belakang furnitur atau sudut langit-langit.
  • Larva: Tahap aktif yang dikenal sebagai kamitetep. Pada fase ini, ia membuat pelindung dari debu dan jaring laba-laba untuk melindungi diri sambil mencari makan.
  • Pupa: Setelah cukup besar, larva berubah menjadi pupa di dalam sarungnya dan tidak aktif selama beberapa minggu.
  • Dewasa: Setelah menetas menjadi ngengat kecil bersayap, mereka tetap tinggal di area rumah yang sama untuk bertelur kembali, mengulangi siklusnya.

Tanda-Tanda Rumah Terinfestasi Kamitetep

Agar tidak semakin parah, kenali tanda-tanda keberadaan kamitetep berikut:

  • Ada sarang kecil berwarna abu-abu di dinding atau langit-langit.
  • Sarang bisa berpindah tempat, menandakan larva di dalamnya masih hidup.
  • Lubang kecil pada kain atau cat tembok, terutama di gorden, pakaian wol, atau permukaan kayu.
  • Ngengat kecil beterbangan di area lembap seperti jendela, ventilasi, atau lemari pakaian.

Tonton: Indonesia Tolak Visa untuk Pesenam Israel

Cara Efektif Mengatasi Kamitetep

Bersumber dari Protect Pest Control, perusahaan pengendalian hama asal Singapura, pencegahan utama kamitetep adalah menjaga kebersihan rumah. Berikut langkah-langkah efektifnya:

  • Bersihkan area lembap dan berdebu. Gunakan penyedot debu atau kain lembap untuk membersihkan dinding, langit-langit, serta furnitur.
  • Kurangi kelembapan ruangan. Gunakan dehumidifier atau buka jendela agar sirkulasi udara lancar.
  • Buang sarang secara manual. Lepaskan dan buang sarang kamitetep menggunakan alat pembersih atau tangan yang dilindungi sarung tangan.
  • Gunakan insektisida bila perlu. Untuk infestasi berat, pilih insektisida aman bagi manusia dan hewan peliharaan atau hubungi jasa pengendalian hama profesional.

Kamitetep mungkin tampak kecil, tetapi dampaknya bisa cukup mengganggu jika tidak segera ditangani.

Dengan menjaga kebersihan, mengurangi kelembapan, dan membersihkan area tersembunyi secara rutin, rumah akan terbebas dari serangga kecil ini.

Selanjutnya: Jay Idzes Peringkat Pertama, Ini Daftar Pemain Termahal Timnas Indonesia

Menarik Dibaca: Katalog Promo JSM Superindo Diskon hingga 50% Periode 10-12 Oktober 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Terbaru