Hewan Vertebrata dan Avertebrata - Siswa mungkin penasaran mengapa ada hewan yang memiliki cangkang dan ada yang tidak. Hewan yang bercangkang umumnya adalah hewan invertebrata dan yang tidak adalah vertebrata.
Ada banyak jenis hewan yang sering kita temui, baik yang jinak bahkan hewan-hewan liar. Hewan-hewan tersebut terbagi menjadi berbagai kategori.
Salah satu pengelompokan hewan yang diketahui banyak orang adalah berdasarkan keberadaan tulang belakang (vertebrata) dan tidak bertulang belakang (avertebrata).
Apa itu hewan vertevrata dan invertebrata? Simak rangkumannya berikur ini dari situs Direktorat SMP Kemendikbud Ristek.
Baca Juga: Beasiswa Unggulan Tahun 2023 Dibuka, Ini Kategori dan Persyaratannya
Hewan vertebrata
Hewan vertebrata adalah golongan hewan yang memiliki tulang belakang. Tulang belakang berasal dari perkembangan sumbu penyokong tubuh primer atau notokorda (korda dorsalis).
Kelompok hewan ini memiliki ciri-ciri khusus yang membedakannya dari hewan invertebrata. Ciri-ciri hewan bertulang belakang yaitu:
- Tubuh terdiri dari kepala, badan, dan 2 (dua) pasang alat gerak. Beberapa spesies mempunyai ekor
- Sistem pencernaan memanjang dari mulut sampai ke anus, dilengkapi dengan kelenjar pencernaan.
- Sistem peredaran tertutup
- Alat ekskresi berupa ginjal
- Alat pernapasan berupa paru-paru, kulit, atau insang.
- Sistem gerak terdiri dari rangka sebagai alat gerak pasif dan otot sebagai alat gerak.
- Sistem saraf terdiri dari sistem saraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang) dan sistem saraf tepi (serabut saraf)
Contoh hewan vertebrata adalah mamalia (kucing, gajah, sapi, singa), ikan (hiu, pari, gurami), amfibi (katak, salamander, caecilian), reptil (kura-kura, ular), burung (merpati, elang).
Hewan invertebrata
Hewan avertebrata atau invertebrata adalah hewan yang termasuk ke dalam jenis hewan yang tidak memiliki tulang punggung antar ruas-ruas tulang belakang.
Ciri-ciri hewan yang masuk dalam kelompok hewan tidak bertulang belakang yaitu:
- Tidak memiliki tulang belakang dan tulang punggung
- Susunan syarafnya berada diperut
- Karena kurangnya sistem tulang yang kompleks, beberapa invertebrata cenderung lambat dan berukuran kecil di alam
- Memiliki rangka luar dan otak tidak terlindungi oleh rangka
- Tubuh dibagi menjadi tiga bagian yaitu kepala, dada, dan perut
- Tidak memiliki paru-paru untuk respirasi
- Respirasi (bernapas) melalui kulit
Baca Juga: BUMN Garuda Indonesia Buka Lowongan Kerja 2023 Buat Fresh Graduate, Ini Syaratnya
Beberapa contoh hewan yang masuk dalam kategori tidak bertulang belakang atau invertebrata adalah
- Hewan berpori (spongilla, euspongia),
- Hewan berongga (ubur-ubur, hydra),
- Cacing pipih (cacing hati, cacing pita),
- Cacing gilig (cacing perut),
- Cacing berbuku-buku (cacing tanah, lintah),
- Hewan lunak (cumi-cumi, gurita, siput, kerang),
- Hewan dengan kaki beruas-ruas (serangga, udang-udangan, laba-laba, lipan),
- Hewan berkulit duri (bintang laut, bulu babi)
Itulah informasi singkat mengenai hewan-hewan vertebrata dan invertebrata. Coba amati hewan-hewan yang ada di lingkungan rumah dan perhatikan berapa banyak hewan vertebrata dan invertebrata yang mudah ditemui.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News