10 gedung tertinggi di Indonesia, 6 di antaranya berlokasi di kawasan Jalan Sudirman

Sabtu, 12 September 2020 | 07:00 WIB   Penulis: Virdita Ratriani
10 gedung tertinggi di Indonesia, 6 di antaranya berlokasi di kawasan Jalan Sudirman


GEDUNG TERTINGGI - Sejumlah negara terus membangun gedung-gedung pencakar langit, termasuk Indonesia. 

Predikat gedung-gedung tertinggi di dunia pun mulai bergeser dengan maraknya pembangunan gedung pencakar langit. 

Di Indonesia sejumlah pengembang juga terus membangun gedung-gedung tinggi sebagai pusat perkantoran maupun hunian, terutama di Jakarta. 

Berikut 10 gedung tertinggi di Indonesia yang saat ini telah selesai dibangun, dirangkum dari skyscrapercenter.com. 

Kesepuluh gedung tersebut berlokasi di Jakarta sehingga bisa juga disebut sebagai 10 gedung tertinggi di Jakarta. 

Sementara, enam di antaranya berlokasi di kawasan Jalan Sudirman, Jakarta. 

Baca Juga: Sejarah Vatikan, negara terkecil di dunia

10 Gedung tertinggi di Indonesia

1. Gama Tower

Gama Tower selesai dibangun pada 2016. Gedung ini memiliki tinggi 285,5 meter dan terdiri dari 64 lantai. 

Gedung ini berada di Jalan HR. Rasuna Said Kavling C22 dan dikenal juga sebagai Menara Rasuna atau Cemindo Tower. 

Fungsinya saat ini adalah sebagai hotel dan perkantoran dan dimiliki PT Wahana Nusantara Gedung.  

Baca Juga: Kim Jong-un perokok berat, Korea Utara malah luncurkan situs kampanye anti rokok

2. Treasury Tower

Treasury Tower selesai dibangun pada 2018 silam dan memiliki tinggi 279,5 meter. Gedung ini terdiri dari 57 lantai.

Treasury Tower berlokasi di District 8, Sudirman Central Business District (SCBD). 

Baca Juga: Korut rilis foto-foto baru kegiatan Kim Jong Un, asli atau palsu?

3. Wisma 46

Selesai dibangun pada 1996, Wisma 46 memiliki tinggi 261,9 meter. Gedung ini terdiri dari 46 lantai. 

Wisma 46 beroperasi sebagai kantor dan berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman Kavling 1.

Gedung yang dikenal dengan nama BNI City Tower ini dimiliki oleh PT Swadharma Primautama.

Baca Juga: Ekonomi AS rebound, ada bantuan baru untuk pengangguran

Editor: Virdita Ratriani

Terbaru