Bagaimana cara kucing berkembang biak?

Kamis, 23 September 2021 | 15:11 WIB   Penulis: Virdita Ratriani
Bagaimana cara kucing berkembang biak?

ILUSTRASI. Kucing berkembang biak.


KUCING - Bagaimana cara kucing berkembang biak? Hal itu barangkali sering dipertanyakan di antara para pecinta kucing. Seperti hewan mamalia lainnya, kucing berkembang biak dengan cara melahirkan. 

Dikutip dari laman VCA, cara berkembang biak kucing sangat bergantung dari masa birahi yang bisa datang kapan saja. Masa birahi ini bisa berlangsung dalam beberapa hari dan terjadi beberapa kali dalam setahun.

Musim kawin kucing bervariasi menurut faktor geografis dan lingkungan seperti lamanya waktu siang hari dan suhu. Di belahan Bumi Utara, kucing betina biasanya mengalami birahi dari Januari atau Februari hingga akhir musim gugur. 

Sementara kucing yang tinggal di daerah tropis atau yang lebih dekat dengan Khatulistiwa bisa birahi sepanjang tahun. 

Baca Juga: Bahaya! Jangan Berikan Obat Manusia untuk Kucing Peliharaan

Tanda kucing birahi

Tanda-tanda kucing birahi yang paling menonjol adalah perubahan perilakunya. Kebanyakan kucing menjadi sangat penyayang dan mencari perhatian dari pemiliknya. Mereka terus-menerus ingin bergesekan dengan orang atau benda seperti furnitur.

Kucing akan mendekat dan menggesek-gesekan bulunya dengan pemilik maupun perabot rumah untuk menarik perhatian. Kucing yang birahi juga rajin berguling di lantai. 

Ketika dibelai di sepanjang punggung atau tulang belakang, kucing akan mengangkat bagian belakang mereka ke atas. Mereka juga menjadi lebih sering bersuara.

Perubahan perilaku ini sering mengganggu pemilik, dan terkadang pemilik mengira kucing mereka memiliki penyakit yang tidak biasa. 

Baca Juga: Ternyata, Kucing Tak Boleh Diberi Minum Susu Sembarangan

 

Bagaimana cara kucing berkembang biak? 

Membiakkan kucing berbeda dengan membiakkan anjing. Betina dapat dikawinkan kapan saja selama fase aktif siklus birahinya. 

Sel telur hanya dilepaskan dari ovarium ketika sperma disimpan di saluran reproduksi. Untuk memastikan bahwa ovulasi terjadi, kebanyakan kucing betina membutuhkan tiga sampai empat kali kawin dalam waktu 24 jam. 

Setelah terjadi ovulasi, kucing betina tak lagi birahi dalam satu atau dua hari.

Baca Juga: Kenali 4 Penyebab Utama yang Bikin Bulu Hewan Peliharaan Rontok

Kehamilan kucing

Kehamilan pada kucing berkisar antara 64 hingga 71 hari. Kebanyakan kucing melahirkan anak kucing antara hari 63 sampai 65. Seekor kucing betina yang hamil sebaiknya diberikan makanan yang cukup dan bergizi. 

Nah, seperti halnya pada manusia, selama kehamilan, konsumsi makanan induk kucing seringkali akan mencapai 50 persen lebih banyak dari sebelum hamil. 

Pada akhir masa menyusui, mungkin makanan yang dibutuhkan lebih dari dua kali lipat jumlah sebelum hamil. 

Itu sebabnya, para pemilik kucing mungkin perlu menambah jumlah makanan mereka per hari untuk membantunya makan cukup untuk memenuhi kebutuhannya dan kebutuhan anak kucing.

Baca Juga: Hati-Hati! Ini 4 Penyebab Kucing Peliharaan Muntah-Muntah

 

Tempat melahirkan

Bagaimana cara kucing berkembang biak dan melahirkan? Induk kucing biasanya akan mondar-mandir mencari tempat yang pas untuk melahirkan. Namun, pemilik ada baiknya bisa ikut menyiapkannya. 

Sebelum hari bersalin, kucing biasanya mencari tempat yang tenang, seperti lemari atau sudut gelap.

Pemilik bisa juga menyiapkan kotak yang cukup besar agar kucing dapat bergerak bebas, tetapi memiliki sisi yang cukup rendah sehingga ia dapat melihat keluar dan Anda dapat menjangkau ke dalam untuk memberikan bantuan yang diperlukan. 

Bagian bawah kotak harus dilapisi dengan beberapa lapis koran atau bahan penyerap sekali pakai lainnya. Hal ini akan memberikan tempat persembunyian pribadi bagi induk kucing yang hamil dan dapat dengan mudah dilepas dan dibuang setelah cairan persalinan terserap.

Selanjutnya: Kucing anggora: ciri fisik, harga, dan cara merawatnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 3 Tampilkan Semua
Editor: Virdita Ratriani

Terbaru