Profil Grace Tahir, Anak Orang Terkaya di Indonesia yang Sindir Indra Kenz

Selasa, 15 Maret 2022 | 15:17 WIB   Penulis: Virdita Ratriani
Profil Grace Tahir, Anak Orang Terkaya di Indonesia yang Sindir Indra Kenz

ILUSTRASI. Profil Grace Tahir yang sindir Indra Kenz.


PROFIL - Video parodi Indra Kenz yang dibuat oleh anak konglomerat, Grace Tahir, menjadi sorotan publik. Grace Tahir melabeli dirinya sebagai Crazy Rich Glodok, serupa dengan julukan yang pernah disematkan pada Indra Kenz, Crazy Rich Medan.

Dikutip dari Kompas.com (15/3/2022), Grace Tahir memparodikan aksi Indra Kenz pamer dollar AS di dalam private jet. Dalam video yang diunggah di kanal YouTube-nya, Grace tampil nyentrik sambil menenteng tas mahal. 

"Hey guys, gue adalah Indri Benz. Yes, Benz seperti Mercedes Benz, and welcome to my private jet," kata Grace dikutip Kompas.com dari YouTube Grace Tahir, Selasa (15/3/2022).

Baca Juga: Para Perempuan Inspiratif di Indonesia versi The Iconomics

Sambil memamerkan harta mulai dari tas Hermes, dollar, hingga bebas liburan ke mana saja menggunakan private jet, Grace mengatakan, semua hal yang dia nikmati adalah hasil kerja keras. Tak lupa Grace juga menyebutkan slogan "Murah banget" yang jadi ciri khas Indra Kenz. 

Video parodi Grace Tahir pun menyuguhkan plot twist, di mana Crazy Rich Glodok yang mulanya pamer kekayaan justru berakhir dipenjara, layaknya Indra Kenz yang saat ini sedang ditahan di Rutan Bareskrim Polri.

Adapun alasan Grace membuat video parodi adalah untuk hiburan semata. Grace juga mengingatkan, konten pamer harta yang bertebaran di media sosial bisa jadi hanya rekayasa. 

"Video ini adalah parodi dengan tujuan menghibur, serta menunjukkan bahwa flexing yang kamu lihat di social media bisa jadi hanya settingan semata," tulis Grace dalam deskripsi video. Lantas, seperti apa profil Grace Tahir.

Baca Juga: Daftar 10 Orang Terkaya Indonesia pada Pekan Ini

Profil Grace Tahir 

Grace Tahir adalah anak kedua dari empat bersaudara pasangan Dato Sri Tahir dan Rosy Riady. Rosy Riady adalah anak Mochtar Riady yang merupakan pendiri Lippo Group. 

Grace Tahir lahir pada 6 Maret 1976 dan memiliki tiga saudara: Jane Tahir, Victoria Tahir, dan Jonathan Tahir. 

Dirangkum dari Tatler Asia dan Kompas.com, Grace Tahir menjabat sebagai direktur di Rumah Sakit Mayapada milik ayahnya, Dato Sri Tahir. 

Baca Juga: Jadi Orang Terkaya Ketiga di Indonesia, Segini Nilai Kekayaan Chairul Tanjung

Sadar akan masalah yang melanda sistem perawatan kesehatan Indonesia, pengusaha med-tech pemula Grace Tahir pun meluncurkan Dokter.id pada tahun 2014. Dokter.id adalah platform yang menghubungkan orang dengan dokter, konsultasi kesehatan dan pengobatan gratis. 

Tidak hanya itu, Grace Tahir juga menjadi Komisaris Utama Maha Properti Indonesia sekaligus Direktur Philips Indonesia. 

Selain itu, Grace Tahir juga berperan sebagai angel investor. Menjadi angel investor memberi kesempatan Grace Tahir untuk membangun momentum pemberdayaan perempuan dan kesetaraan gender, dengan berinvestasi di start-up yang diprakarsai oleh pengusaha perempuan.

Baca Juga: Semakin Tajir, Kekayaan Bersih Chairul Tanjung Tembus Rp 114,7 Triliun

Kekayaan ayah Grace Tahir, Dato Sri Tahir 

Bedasarkan Forbes, ayah Grace, Dato Sri Tahir sempat menduduki posisi ke 16 sebagai Indonesia's 50 Richest pada tahun 2021. Di tahun yang sama ia juga menduduki posisi ke-925 dalam deretan orang terkaya di dunia.

Saat ini, kekayaan Dato Sri Tahir mencapai US$ 2,6 miliar atau setara dengan Rp 37,2 triliun (kurs Rp 14.332 per dollar AS). 

Keluarga Tahir merupakan konglomerat di bidang perbankan, perawatan kesehatan, dan real estat. Bakan, keluarga tersebut juga memiliki saham di Bank Mayapada dan Maha Properti Indonesia.

Keluarga Grace Tahir juga memiliki properti di Singapura, termasuk melalui perusahaan properti terdaftar MYP. Dato juga merupakan salah satu pemegang lisensi yang menerbitkan Forbes Indonesia.

Nah, itulah profil mengenai Grace Tahir. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Virdita Ratriani

Terbaru