5 Negara Pendiri ASEAN Salah Satunya Indonesia dan Sejarah Berdirinya

Senin, 25 April 2022 | 15:22 WIB   Penulis: Virdita Ratriani
5 Negara Pendiri ASEAN Salah Satunya Indonesia dan Sejarah Berdirinya

ILUSTRASI. Lima negara pendiri ASEAN adalah Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand. REUTERS/Edgar Su.


Pada awalnya, tujuan ASEAN untuk menggalang kerjasama antarnegara anggota dalam rangka mempercepat pertumbuhan ekonomi, mendorong perdamaian dan stabilitas wilayah, serta membentuk kerjasama dalam berbagai bidang kepentingan bersama.

Namun, ASEAN membuat berbagai agenda yang signifikan di bidang politik seperti  Deklarasi Kawasan Damai, Bebas, dan Netral (Zone of Peace, Freedom, and Neutrality Declaration/ ZOPFAN) yang ditandatangani tahun 1971. 

Kemudian, pada 1976, lima negara pendiri ASEAN itu juga menyepakati Traktat Persahabatan dan Kerja Sama (Treaty of Amity and Cooperation in Southeast Asia/ TAC) yang menjadi landasan bagi negara-negara ASEAN untuk hidup berdampingan secara damai.

Dalam bidang ekonomi, Agreement on ASEAN Preferential Trading Arrangements (PTA) berhasil disepakati dan ditandatangani di Manila pada 24 Februari 1977 yang menjadi landasan untuk mengadopsi berbagai instrumen dalam liberalisasi perdagangan on a preferential basis. 

Kemajuan-kemajuan tersebut mendorong negara-negara lain di Asia Tenggara bergabung menjadi anggota ASEAN.

Baca Juga: Makin Dominan, Ekspor Industri Tembus US$ 50,52 Miliar di Kuartal I-2022

Sejarah berdirinya ASEAN dan 10 negara anggota ASEAN

Searah dengan berbagai kemajuan yang telah dicapai tersebut, negara lain di luar lima negara pendiri ASEAN adalah ingin menggabungkan diri dalam organisasi ini, yakni:

  • Brunei Darussalam resmi menjadi anggota ke-6 ASEAN pada tanggal 7 Januari 1984 dalam Sidang Khusus para Menteri Luar Negeri ASEAN (ASEAN Ministerial Meeting/ AMM) di Jakarta, Indonesia.
  • Vietnam resmi menjadi anggota ke-7 ASEAN pada pertemuan para Menteri Luar NegerASEAN ke-28 di Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam, 29-30 Juli 1995
  • Laos dan Myanmar resmi menjadi anggota ke-8 dan ke-9 ASEAN pada pertemuan para Menteri Luar Negeri ASEAN ke-30 di Subang Jaya, Malaysia, 23-28 Juli 1997.
  • Kamboja resmi menjadi anggota ke-10 ASEAN dalam Upacara Khusus Penerimaan pada tanggal 30 April 1999 di Hanoi.

Baca Juga: Kebijakan Visa on Arrival Diperluas, Bali Banjir Wisatawan Australia

Editor: Virdita Ratriani
Terbaru