CARI TAHU - Pahami arti Bhinneka Tunggal Ika, sejarah, hingga penerapan di kehidupan. Semboyan negara Indonesia ini tentu mencerminkan identitas bangsa sebagai negara yang kaya akan keberagaman.
Dalam konteks Indonesia modern, Bhinneka Tunggal Ika menjadi pedoman penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, mengingat Indonesia adalah negara dengan keragaman etnis dan budaya yang luar biasa.
Melalui semboyan ini, bangsa Indonesia diingatkan bahwa persatuan dapat tercapai meskipun terdapat perbedaan, asalkan diikat oleh semangat toleransi dan saling menghormati.
Untuk itu, sebagai warga negara yang baik memahami kembali dari sejarah hingga penerapan Bhinneka Tunggal Ika dapat menjadi refleksi.
Baca Juga: Apa Arti Rakyat Jelata? Ini Sejarah, Ciri-ciri, dan Penjelasan dari KBBI
Arti dan Sejarah Bhinneka Tunggal Ika
Mengutip dari Buku Bhinneka Tunggal Ika: Keanekaragaman Sukubangsa atau Kebudayaan? oleh Parsudi Suparlan, frasa "Bhinneka Tunggal Ika" berasal dari bahasa Jawa Kuno yang berarti "Berbeda-beda tetapi tetap satu."
Kalimat ini mencerminkan keragaman budaya, suku, agama, dan tradisi di Indonesia yang disatukan dalam semangat persatuan.
Bhinneka Tunggal Ika pertama kali muncul dalam kitab Sutasoma, yang ditulis oleh Mpu Tantular pada abad ke-14, pada masa Kerajaan Majapahit.
Baca Juga: Apa Itu Konsulen dalam Dunia Kedokteran? Ini Arti dan Penjelasannya
Dalam kitab tersebut, frasa ini digunakan untuk menegaskan persatuan antara penganut agama Hindu dan Buddha.
Frasa ini dipilih oleh para pendiri bangsa untuk menjadi semboyan negara Indonesia yang mencerminkan keberagaman masyarakatnya.
Bhinneka Tunggal Ika kemudian diabadikan dalam Lambang Negara Garuda Pancasila, yang resmi digunakan sejak 1950.
Baca Juga: Pahami Arti Somasi dalam KBBI, Konteks Hukum, hingga Contohnya
Makna Bhinneka Tunggal Ika
Berikut ini beberapa makna dari Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan bernegara.
1. Persatuan dalam Keberagaman
Meskipun Indonesia terdiri atas berbagai suku, agama, bahasa, dan budaya, semua elemen tersebut disatukan dalam sebuah negara yang kokoh.
2. Toleransi dan Kerukunan
Semboyan ini menekankan pentingnya saling menghormati dan menerima perbedaan di antara sesama warga negara.
3. Fondasi Identitas Bangsa
Bhinneka Tunggal Ika menjadi pengingat bahwa keberagaman adalah kekayaan bangsa, bukan penghalang bagi persatuan.
Baca Juga: Apa Arti Dirgahayu Menurut KBBI? Pengertian, Penggunaan, dan Perbedaan dengan HUT
Contoh Penerapan Bhinneka Tunggal Ika
1. Dalam Kehidupan Sehari-hari
Warga dengan latar belakang agama berbeda saling membantu saat ada bencana alam. Perayaan hari besar agama dihormati oleh masyarakat dari agama lain.
2. Dunia Pendidikan
Sekolah mengajarkan pentingnya toleransi melalui program kegiatan lintas budaya. Upacara bendera dilakukan bersama oleh siswa dari berbagai suku dan agama.
3. Dalam Pemerintahan
Kebijakan pemerintah mencerminkan keadilan dan kesetaraan bagi semua kelompok etnis, agama, dan budaya. Pemilu diadakan secara damai, melibatkan seluruh masyarakat dari berbagai latar belakang.
4. Dunia Seni dan Budaya
Festival budaya yang melibatkan berbagai daerah seperti Pekan Kebudayaan Nasional. Penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu, meskipun ada ratusan bahasa daerah.
Dengan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam Bhinneka Tunggal Ika, bangsa Indonesia dapat terus menjaga harmoni dan memperkuat jati diri sebagai negara yang beragam namun tetap bersatu.
Itulah penjelasan terkait arti Bhinneka Tunggal Ika, sejarah, hingga penerapan di kehidupan bernegara.
Tonton: Ramalan Ekonom di Tahun 2025 Setelah Trump Menjadi Presiden AS
Selanjutnya: Kode Redeem FF Hari ini 21 Januari 2025, Reward.ff.garena.com Merupakan Link Resmi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
