Sambut Hari Dharma Wanita Nasional 5 Agustus 2025, Yuk Simak Sejarahnya

Senin, 04 Agustus 2025 | 13:42 WIB Sumber: Dharma Wanita Persatuan
Sambut Hari Dharma Wanita Nasional 5 Agustus 2025, Yuk Simak Sejarahnya

ILUSTRASI. Pengurus Dharma Wanita Persatuan Kementerian ESDM Periode 2019-2024 Dikukuhkan


KONTAN.CO.ID - Tanggal 5 Agustus menjadi hari penting bagi organisasi Dharma Wanita yang menaungi istri Pegawai Negeri Sipil (PNS). Setiap tahunnya, tanggal 5 Agustus diperingati sebagai Hari Dharma Wanita Nasional.

Dalam sejarahnya, Dharma Wanita berdiri sebagai organisasi sosial kemasyarakatan yang netral dari politik, independen, dan menjunjung demokrasi.

Menyambut Hari Dharma Wanita Nasional tanggal 5 Agustus nanti, mari simak sejarah singkat organisasi besar ini.

Baca Juga: 20 Link Twibbon Hari Dharma Wanita Nasional 2025 Dengan Desain Menarik

Sejarah Dharma Wanita Persatuan

Dilansir dari laman resmi dharmawanitapersatuan.id, organisasi Dharma Wanita didirikan oleh Ketua Dewan Pembina KORPRI (Korps Pegawai Republik Indonesia) saat itu, Amir Machmud, atas prakarsa Ibu Tien Soeharto sebagai Ibu Negara pada 5 Agustus 1974.

Saat pertama kali berdiri, Dharma Wanita beranggotakan para Istri Pegawai Republik Indonesia, Anggota ABRI yang dikaryakan dan Pegawai BUMN.

Pada era Reformasi tahun 1998, organisasi wanita ini melakukan perubahan mendasar, tidak ada lagi muatan politik dari pemerintah. Organisasi ini menjadi organisasi sosial kemasyarakatan yang netral dari politik.

Nama Dharma Wanita kemudian berubah menjadi Dharma Wanita Persatuan (DWP). Penambahan kata "Persatuan" disesuaikan dengan nama Kabinet Persatuan Nasional dibawah kepemimpinan Presiden Abdurrahman Wahid.

Nama resmi berganti pada Munas Luar Biasa Dharma Wanita tanggal 7 Desember 1999, di Jakarta.

Hingga saat ini, nama Dharwa Wanita Persatuan masih dipakai meski masyarakat memang lebih akrab dengan nama Dharma Wanita.

Baca Juga: Mengapa Rencana PNS Pindah ke IKN Maju Mundur?

Siapa Saja Anggota Dharma Wanita Persatuan?

Mengacu Anggaran Dasar hasil Musyawarah Nasional Luar Biasa Dharma Wanita Tahun 1999 yang dikutip dari laman resmi DWP Provinsi DKI, dwpprovdki.org, Dharma Wanita Persatuan adalah organisasi mandiri yang tidak terikat pada partai politik mana pun.

Secara umum, Dharma Wanita Persatuan adalah organisasi kemasyarakatan yang menghimpun dan membina istri pegawai negeri sipil dengan kegiatan dalam bidang pendidikan, ekonomi, dan sosial budaya.

Anggota Dharma Wanita Persatuan adalah:

  • Istri pegawai negeri sipil (PNS)
  • Istri pejabat negara bidang pemerintahan
  • Istri pensiunan dan janda PNS
  • Istri pegawai badan usaha milik Negara (BUMN) dan badan usaha milik daerah (BUMD) yang belum berstatus persero
  • Istri pensiunan dan janda pegawai BUMN dan BUMD yang belum berstatus persero
  • Istri kepala perwakilan Republik Indonesia (RI) di luar negeri
  • Istri perangkat pemerintahan desa
  • Istri anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI), istri purnawirawan TNI, istri Polisi Republik Indonesia (Polri), dan istri purnawirawan Polri yang suaminya ditugasi dalam lingkungan instansi pemerintah sipil
  • Pensiunan pegawai negeri sipil wanita.

Sementara itu, Dharma Wanita Persatuan terdiri dari Dharma Wanita Persatuan Pusat, Instansi Pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten/DWP Kota, Kecamatan, dan Kelurahan/DWP Desa.

Baca Juga: Kemenag Siapkan 219.364 Jabatan Fungsional Tahun 2025, Cek Gaji PNS Terbaru

Tonton: Telkom Indonesia Cetak Laba Bersih 11 T, Bisnis Data dan IT Service Jadi Penopang

Selanjutnya: Lowongan Kerja Terbaru di Astra Internasional 2025, Cek Posisi yang Dibuka

Menarik Dibaca: Promo Bundling JCO Sweet Delights 4-10 Agustus, Donut + 1 Liter Minuman Harga Spesial

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

Video Terkait


Terbaru