KONTAN.CO.ID - Mengenal sejarah Aqua dari pendiri hingga pemilik saat ini. AQUA merupakan merek air minum dalam kemasan (AMDK) pertama dan paling ikonik di Indonesia.
Kisahnya bermula pada tahun 1973, ketika Tirto Utomo, seorang pengusaha visioner yang sebelumnya bekerja di Pertamina, memutuskan untuk mendirikan perusahaan air minum bernama PT Golden Mississippi.
Ide ini muncul setelah ia melihat banyak masyarakat Indonesia yang masih mengonsumsi air rebusan yang tidak selalu higienis.
Tirto ingin menghadirkan air minum yang praktis, aman, dan bisa dipercaya kualitasnya, sesuatu yang kala itu masih dianggap mewah dan tidak umum di Indonesia.
Lalu, seperti apa perjalanan selanjutnya? Cek informasi menarik selengkapnya.
Baca Juga: Sejarah Hari PBB Setiap 24 Oktober, Perkembangan, dan Tema Perayaan 2025
Operasional Awal
Melansir dari laman Danone Indonesia, tahun 1974, pabrik pertama AQUA resmi beroperasi di Bekasi, Jawa Barat, dan mulai memasarkan produk AQUA dalam botol kaca. Namun, produk ini belum langsung populer karena masyarakat belum terbiasa membeli air minum dalam kemasan.
Baru setelah beberapa tahun berjalan dan inovasi kemasan botol plastik (PET) diperkenalkan, penjualan AQUA meningkat tajam. Keberhasilan tersebut juga didukung oleh strategi distribusi yang kuat dan kampanye branding yang menekankan kebersihan, kesehatan, dan kepercayaan konsumen.
Memasuki era 1990-an, AQUA terus memperluas jangkauannya ke seluruh Indonesia. Kesuksesan besar ini menarik perhatian perusahaan multinasional.
Baca Juga: Masuk Tahun ke-10, Ini Sejarah Hari Santri Nasional Setiap 22 Oktober
Akuisisi oleh Danone
Pada tahun 1998, Danone, perusahaan asal Prancis yang merupakan salah satu produsen makanan dan minuman terbesar di dunia, secara resmi mengakuisisi sebagian besar saham AQUA.
Sejak saat itu, perusahaan berubah nama menjadi Danone-AQUA. Akuisisi ini membawa pengaruh besar dalam hal modernisasi teknologi, sistem pengelolaan air berkelanjutan, serta ekspansi distribusi hingga ke mancanegara.
Kini, Danone-AQUA menjadi pemimpin pasar air minum dalam kemasan di Indonesia dengan puluhan pabrik di berbagai daerah.
Baca Juga: Benarkah Kakek Kim Jong Un Lulusan UI? Begini Cerita Lengkapnya
Perusahaan juga aktif menjalankan program tanggung jawab sosial seperti pelestarian sumber air, pengelolaan sampah plastik melalui program #BijakBerplastik, serta edukasi masyarakat mengenai hidrasi sehat dan kelestarian lingkungan.
Warisan Tirto Utomo sebagai pelopor industri air minum dalam kemasan tetap hidup hingga kini.
AQUA bukan hanya sekadar merek air minum, tetapi juga simbol dari komitmen terhadap kualitas, kesehatan, dan keberlanjutan, yang terus relevan di tengah perubahan zaman dan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya air bersih.
Itulah informasi terkait sejarah Aqua dari pendiri hingga pemilik saat ini.
Tonton: Target Purbaya Perbaikan Sistem Coretax Bisa Rampung Januari 2026
Selanjutnya: Ketentuan Ganjil Genap Jakarta 26 Oktober 2025: Berlaku atau Tidak?
Menarik Dibaca: 6 Rekomendasi Buah Pereda Stres yang Bisa Dicoba
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News